Pustaka
Bahasa Indonesia
Bab
Pengaturan

Episode 8

Della tiba dibandara jepang , ia menaiki mobil yang sudah disediakan oleh Lela untuk mengantar dirinya sampai dikontrakan mini dan terlihat sumpek . namun Della tak menghiraukan itu , yang penting ia bebas dari gangguan mantan sahabatnya dan mantan kekasihnya .

sepanjang jalan , Della menatap keluar jendela yang menampakan bunga bunga sakura yang begitu indah dan sejuk dilihat . beberapa menit kemudian , Della telah sampai dikontrakan yang akan ia tempatin . sebelum turun , Della menutup wajahnya dengan masker agak tak terlihat wajah aslinya jika nanti ia berubah penampilannya sebagai gadis miskin dan cupu .

Della berjalan menyelusuri gang kecil sambil mendorong koper yang tersedia perlengkapannya , ia sengaja tak diantar oleh pa supir agak tak terlihat identitas aslinya . beberapa menit berjalan , Della sampai didepan kontrakan . Della menghembuskan nafas panjang dan tersenyum .

"semoga disini aku lebih bahagia dari sebelumnya" prolog Della .

tak lama Ibu kontrakan pun menghampiri Della dan tersenyum .

"Selamat sore non , ini kunci kontrakannya" ucap Bu Lea dan menyodorkan kunci pada Della .

Della mengulas senyum"terima kasih Bu Lea" ucap Della sopan .

"saya permisi dulu iya non" pamit Bu Lea .

Setelah Bu Lea meninggalkannya , Della membuka pintu kontrakan dan terkejut . ternyata masih kurang bersih , Della yang tak menyukai sedikit debu pun . dia langsung menaruh kopernya dikamar dan bersih bersih yang masih ada debu .

Della membersihkan dengan sangat teliti dan cekatan , sudah tidak aneh lagi . karna dia dari kecil tidak hidup dengan manja tak memanfaatkan kekayaan orangtuanya . bahkan Della tidak seenaknya pada para maid dirumahnya dan bodyguard . karna ia tahu bahwa mereka bekerja sekuat tenaga , bahkan banyak yang jarang ketemu dengan keluarganya . itu lah Della , ia tak tega jika melihat para maid dan bodyguardnya tak bertemu keluarga .

selesai membersihkan , Della mendaratkan bokongnya disofa . Della meregangkan otot otot ditangannya dan mengelap keringat yang bercucuran didahinya .

"huh..sungguh melelahkan" prolog Della sambil beradem didepan kipas angin yang super sederhana . dia tak mau memakai ac , karna ia disini orang miskin bukan orang kaya .

Della menuangkan air putih kedalam gelas dan meminumnya sampai tandas tanpa sisa sedikit pun . karna kelelehan Della sampai haus , selesai beristirahat . dia langsung bangkit dari sofa dan melangkah menuju kamar mandi untuk rutinitas mandinya .

selesai mandi , Della memasak untuk makan malam . iya bahan makanan dan keperluan Della sudah tersedia dikontrakan , karna Lela yang menyiapkan untuk dirinya . Della mulai menumis sayur buncis dan daging ayam , selesai menumis Della menggoreng telur dadar . tak butuh waktu lama , masakan sudah matang dan siap disantap . Della menyatap makanan yang sudah ia taruh didalam piring , dia terus menyatap sampai nambah .

selesai makan malam , Della mengambil ponsel melihat panggilan tak terjawab dari Lea . Della pun menelpon kembali , tak lama telfon pun tersambung .

"hallo Lea , ada apa kamu nelfon saya" tanya Della .

"nona sudah sampai dijepang" tanya Lea disebrang sana .

"sudah Lela"

"hmm..syukur kalau non sudah sampai , non jangan telat makan non . jaga kesehatan non disana kalau ada apa apa hubungi Bu Nenti iya non" ucap Bu Nenti disebrang sana .

"iya Bu , yasudah Della mau istirahat dulu" ucap Della .

"iya non , selamat malam"

panggilan pun berakhir , Della menaruh kembali ponselnya dilaci kecil samping ranjang . Della pun merebahkan tubuhnya di ranjang dan tak butuh waktu lama Della pun terlelap .

karna waktu di indonesia yang kini masih pukul 21:00 malam , jika dijepang pukul 23:45 malam waktu sudah menunjukan tengah malam .

***

Ditempat lain , Rossa , Lili dan Rafi yang frustasi karna rencana yang ia susun gagal total . dari informasi Della sudah tak ada lagi di indonesia .

"gila .. gua bingung harus berbuat apa lagi" dengus Rafi yang kesal .

"gua juga udah gak bisa buat apa apa lagi Fi" timpal Rossa

"apa lagi gua , yaudah lah kita lupakan saja Della sudah pergi dari indonesia" tutur Lili .

"iya bener , gua juga denger Della engga akan kembali lagi ke indonesia" ucap Rossa .

"iya , tapi kemana dia pergi" frustasi Rafi .

mereka tidak ada yang tau kepergian Della kemana , yang ia dapat Della pergi meninggalkan indonesia untuk selamanya . Rafi yang sudah menyerah pun dia tak akan mencari Della kemana mana .

mereka semua meninggalkan cafe dan pulang kerumah masing masing . dullu mereka hidup dengan kemewahan , namun sekarang mereka harus hidup sederhana . tanpa mobil mewah , rumah mewah dan shoping . kebangkrutan perusahaan mereka karna Della yang sudah sakit hati . mereka hanya bisa ihklas dan menjalankan saja dengan kehidupan mereka yang sudah terbilang jauh dari kata kemewahan .

Unduh sekarang dan klaim hadiahnya
Scan kode QR dan unduh aplikasi Hinovel